Panu dan jerawat adalah dua masalah kulit yang sering muncul tanpa permisi. Panu disebabkan oleh jamur Malassezia yang berkembang di kulit lembap, sedangkan jerawat dipicu oleh penyumbatan pori-pori dan peradangan. Keduanya memang berbeda penyebabnya, tapi sama-sama bisa diatasi di rumah dengan cara yang tepat.
1. Langkah Awal: Kenali Kondisi Kulit
Sebelum memulai perawatan, pastikan kamu mengenali gejala panu (bercak putih atau kecokelatan yang gatal) dan jerawat (benjolan merah atau bernanah). Memahami penyebab dan gejalanya akan membantu menentukan perawatan yang sesuai.
2. Perawatan Panu di Rumah
-
Gunakan Lidah Buaya
Oleskan gel lidah buaya segar ke area panu 2–3 kali sehari. Sifat antijamurnya membantu menghambat pertumbuhan jamur. -
Bawang Putih
Haluskan 1–2 siung bawang putih, tempelkan pada panu selama 5–10 menit, lalu bilas. Lakukan 2–3 kali seminggu. -
Cuka Apel
Campur 1 sdm cuka apel dengan 3 sdm air, oleskan pada panu menggunakan kapas, diamkan 15 menit, lalu bilas.
3. Perawatan Jerawat di Rumah
-
Madu Murni
Oleskan madu pada jerawat, diamkan 10–15 menit, lalu bilas dengan air hangat. -
Teh Hijau
Dinginkan air seduhan teh hijau, oleskan dengan kapas atau gunakan sebagai masker wajah. -
Lidah Buaya
Bantu meredakan kemerahan dan mempercepat penyembuhan jerawat.
4. Perawatan dari Dalam
-
Konsumsi makanan sehat: Sayuran hijau, buah kaya vitamin C, dan makanan berprotein tinggi.
-
Minum air putih: Minimal 8 gelas per hari untuk menjaga kelembapan kulit.
-
Batasi gula dan makanan berminyak: Mencegah jerawat makin parah.
5. Kebiasaan Pencegahan
-
Mandi setelah berkeringat.
-
Gunakan pakaian yang longgar dan menyerap keringat.
-
Ganti handuk dan sprei secara rutin.
-
Hindari memencet jerawat atau menggaruk panu.
0 Komentar