Sexy Red Lips

Advertisement

Responsive Advertisement

Penyebab Ketombe

Apa penyebab ketombe dan bagaimana cara mengatasinya?

untuk tahu lebih lanjut mengenai berbagai jenis dan penyebab ketombe, simak ulasannya berikut ini!







1. Ketombe Kulit Kering

Untuk jenis yang pertama merupakan jenis ketombe kering yang paling umum terjadi. Kulit kepala yang kering sering kali memicu iritasi dan melepaskan sel-sel kulit mati. Mereka yang mengalami ketombe kulit kering biasanya akan merasa gatal, namun tidak sesering jenis ketombe lainnya.

Penyebab ketombe kering biasanya dikarenakan cuaca yang terlalu panas atau aktivitas di luar rumah yang membuat rambut terpapar sinar matahari langsung. Ditambah lagi jika kamu jarang keramas dan membersihkan kulit kepala dengan benar.

2. Ketombe Kulit Berminyak

Siapa sangka bahwa kulit kepala berminyak kerap kali berujung pada ketombe? Apalagi pada pria yang mana kondisi kulit kepalanya 2 kali lebih berminyak dibandingkan dengan kulit kepala wanita.

Kenapa kulit kepala berminyak? hal ini didasarkan pada keberadaan kelenjar di bawah permukaan kulit kepala yang menghasilkan sebum. Sebum sendiri merupakan zat berminyak yang dihasilkan oleh kelenjar sebasea yang berguna untuk  membantu melembapkan dan melindungi kulit kepala.

Ketika kelenjar sebasea menghasilkan sebum dalam jumlah berlebih, maka rambut pun akan berminyak. Minyak yang berlebih ini kemudian akan menggumpal, mengiritasi kulit kepala, dan menjadi penyebab ketombe.

Ketombe dari kulit kepala berminyak biasanya berwarna kekuning-kuningan, berbeda dengan ketombe kulit kepala kering.

Opens in New Tab3. Ketombe Jamur

Malassezia yang merupakan jenis jamur paling banyak yang terdapat di kulit kepala setiap manusia ternyata bisa berujung pada munculnya ketombe bahkan ketombe gatal menggumpal. Pada beberapa orang, Malassezia kerap menginfeksi dan memicu munculnya peradangan di kulit kepala.

Penyebaran ketombe gatal karena jamur yang menyebar ke seluruh kulit kepala akan diperparah oleh kulit kepala yang berminyak. Jika sudah begini, Malassezia pun bakal menjadi penyebab utama ketombe.

Ketika seseorang mengalami ketombe gatal yang disebabkan oleh Malassezia, maka tak jarang rasa sangat gatal akan muncul, lalu serpihan kuning dan putih pun akan muncul. Yang perlu dicatat, ketombe jenis ini biasa menular melalui sisir atau handuk orang lain. Maka dari itu, kebersihan menjadi kunci utama dari ketombe yang disebabkan oleh Malassezia.

4. Ketombe Berkerak

Ketombe berkerak adalah kondisi kulit kepala yang lebih parah daripada ketombe biasa. Kondisi ini merupakan masalah kulit kepala yang ditandai dengan pembentukan sisik atau kerak yang tebal, yang sering kali disertai dengan gatal. Ketombe berkerak tidak hanya ditandai dengan kehadiran serpihan putih atau kuning di rambut dan bahu, tetapi juga:

  1. Gatal yang intens
  2. Merah dan iritasi di kulit kepala
  3. Sisik yang tebal dan keras
  4. Rasa tidak nyaman di kulit kepala
  5. Kehilangan rambut dalam beberapa kasus


5 Penyebab Ketombe Berkerak

Secara spesifik, ketombe berkerak disebabkan oleh beberapa hal, seperti:

1. Dermatitis Seboroik

Ini adalah salah satu penyebab utama ketombe berkerak. Kondisi ini menyebabkan kulit menjadi merah, berminyak, dan ditutupi dengan sisik putih atau kuning. Meskipun penyebab pastinya belum diketahui, faktor seperti perubahan hormon, stres, dan cuaca dingin bisa memperburuk kondisi ini.



2. Psoriasis Kulit Kepala

Psoriasis adalah kondisi kulit kronis yang menyebabkan sel-sel kulit berkembang terlalu cepat, menghasilkan bercak tebal, putih, perak, atau merah di kulit, termasuk di kulit kepala. Ini dapat menyebabkan pembentukan sisik tebal yang sulit dihilangkan.

3. Infeksi Jamur

Jamur seperti Malassezia, jamur yang hidup di kulit kepala. Dalam kondisi tertentu, jamur ini bisa berkembang biak secara berlebihan, menyebabkan iritasi yang mengarah pada ketombe berkerak.


4. Faktor Lingkungan dan Gaya Hidup


Termasuk cuaca yang sangat dingin atau kering, polusi, dan kebiasaan perawatan rambut yang buruk, seperti tidak mencuci rambut secara teratur atau penggunaan produk rambut yang tidak cocok.


5. Masalah Kesehatan

Masalah kesehatan khusus seperti gangguan imun atau hormonal ternyata bisa mempengaruhi kesehatan kulit kepala.







Posting Komentar

0 Komentar